Kenapa Male Magazine Berubah Menjadi Male Indonesia?

Perubahan Male Magazine

Pasti hampir semua tau apa itu MALE Magazine. Dahulu produk yang dikembangkan oleh Transmedia Corporation ini cukup dikenal banyak dikalangan komunitas foto dan dunia internet (disebut juga warganet). MALE merupakan singkatan dari Mata Lelaki yang memang menjadikan mata pria menjadi sasaran pembaca mereka.

Dengan menampilkan beberapa foto wanita dewasa yang seksi, tentunya pria akan terbelalak dan menuju ke satu arah. MALE magazine sendiri tidak hanya hadir dalam sebuah majalah, namun juga dibantu oleh tim Trans 7 di dalam program acara televisi.

Gue di kantor MALE Indonesia

Detik.com juga membantu semua proses digitalisasi yang dilakukan untuk MALE Magazine dengan cara membuat e-book untuk di download di male.detik.com.

Dengan metode tersebut, respons dari warganet memang sangat besar, terbukti dengan ratusan ribu download  e-book magazine dari MALE itu sendiri.

Male Indonesia headquarter

Namun sayangnya, disaat sedang banyaknya download dari warganet dan respons positif dari berbagai kalangan fotografi, MALE magazine justru menutup bisnisnya. Ada apa gerangan?

TRANSFORMASI MALE MAGAZINE KE MALE INDONESIA


Lalu saat ini hadir MALE INDONESIA di penghujung tahun 2017. Banyak warganet yang bertanya-tanya apa benar ini merupakan satu hal yang sama?


Jawabannya tentu berbeda, namun masih similar kalau istilah britishnya.

Lalu apa yang membedakan MALE Magazine dan MALE Indonesia?


Jawabannya tentu sangat sederhana. Konten yang diberikan oleh MALE Indonesia lebih kaya dari MALE Magazine. Male Indonesia menyediakan konten yang tidak hanya berfokus pada satu pandangan, walaupun memang semua konten yang diberikan oleh MALE Indonesia masih tetap dalam satu sudut pandang, yaitu sudut pandang pria.



Related Articles

0 comments:

Post a Comment

Silahkan dicomment ya, dan kalo ada yang mau ditanya silahkan tulis di bawah ini ^_^v

Visitor