Cuma Tips dan Tutorial
Sekedar Informasi
Tips-tips Mengatasi Rekan Kerja Yang Suka Mengatur
Apakah Anda pernah mendengar kalimat
tersebut keluar dari mulut rekan kerja Anda di kantor? Atau malah
kalimat-kalimat tersebut sudah menjadi makanan Anda di kantor setiap
harinya? Kalau benar, wah sepertinya Anda tengah berhadapan dengan
seseorang yang mempunyai kepribadian gemar mengatur, atau lebih dikenal
dengan sebutan control freak.
Kira-kira bagaimana rasanya bekerja dengan seorang control freak? Pasti tidak akan menyenangkan, bukan? Karena biasanya bagi seorang control freak, semua yang Anda lakukan selalu salah. Pekerjaan yang benar menurut seorang control freak adalah segala sesuatu yang dilakukan sesuai dengan caranya sendiri.
Kesal, sudah pasti. Tapi jangan khawatir bekerja dengan seorang control freak
juga tidak ada ruginya. Anda hanya perlu melakukan beberapa trik dalam
menghadapinya. Berikut lima tips yang bisa Anda lakukan untuk menghadapi
si tukang atur di kantor.
1. Fokus pada Sisi Positif Mereka
Saat berurusan dengan orang yang gemar
sekali mengurusi segala sesuatu hingga unsur terkecil dari sebuah
pekerjaan, hal itu bisa menjadi menyebalkan tetapi juga bisa menjadi
sangat menguntungkan. Nah, ketimbang berfokus pada hal negatif, cobalah
untuk melihat sisi positifnya.
Mungkin dia bukannya berniat untuk
menganggu pekerjaan Anda, bisa jadi dia hanya terlalu bersemangat untuk
mengerjakan pekerjaan tersebut dan ingin menyelesaikan pekerjaan
tersebut sesempurna mungkin.
Mungkin juga dia adalah seseorang
dengan kepribadian yang sangat berdedikasi kepada setiap pekerjaan yang
dia lakukan, sehingga dia selalu memperhatikan semua langkah yang
dilakukan dalam pekerjaan tersebut. Anda bisa mencoba untuk memahami
kemungkinan-kemungkinan ini dan memakluminya.
Jika memang menurutnya yang Anda
kerjakan salah, serahkan saja hal tersebut kepadanya. Toh jika menemui
kesulitan, dia akan kembali dan meminta bantuan Anda. Saat momen itu
terjadi, Anda bisa mempergunakannya untuk sedikit mengkritik tentang
kepribadiannya. Seorang control freak bukan berarti tidak peduli apa kata orang lain kan.
2. Bertanyalah
Bagaimana Anda dan rekan kerja Anda lainnya biasanya merespon kepada si control freak
di kantor? Apakah pernah ada yang bertanya langsung kepadanya? Atau
mungkin semua orang mengabaikan keberadaanya saja, dan menganggap sosok control freak
ini hanyalah angin lalu? Bagaimana jika Anda mengubah kebiasaan yang
satu ini. Cobalah untuk bertanya kembali kepadanya jika dia sedang
memerintahkan atau meperdebatkan cara bekerja Anda.
Misalnya, jika Anda tengah
menyelesaikan satu pekerjaan lalu tiba-tiba dirinya muncul di belakang
Anda dan berkata “Itu salah, nggak efektif caranya,”. Nah, dibanding
Anda merasa sebal dengan pernyataan tersebut, mengapa Anda tidak mencoba
untuk mengatakan, “Ini cara yang efektif bagi saya. Mungkin kamu bisa
jelaskan dulu kepada saya mengapa cara kamu jauh lebih efektif? Mungkin
saya akan mempertimbangkan menggunakan cara tersebut."
Dia mungkin akan terkejut mendengar
jawaban tersebut, tapi tidak punya pilihan lain selain menjelaskan
kepada Anda di mana sisi efektif cara yang ia miliki. Segala kemungkinan
masih tetap ada, mungkin saja cara yang dia ajukan memang lebih
efektif, tapi bisa juga tidak. Anda malah mendapat tambahan ilmu cara
bekerja yang mungkin bisa Anda terapkan di lain waktu. It’s a win-win solution.
3. Suarakan Pendapat Anda
Seorang control freak akan
semakin menjadi-jadi saat tidak ada seorang pun yang menentang atau
menyanggah apa yang ia suarakan. Perlu diingat, Anda tetap memiliki hak
untuk tidak setuju dengan hal yang diajukannya, terlebih jika si tukang
atur ini berada dalam satu level dengan Anda di kantor.
Hal ini akan lebih mudah dilakukan:
saat ia menyanggah semua cara yang Anda ajukan, maka cobalah untuk
menjelaskan kepadanya mengapa Anda lebih memilih menggunakan cara
tersebut ketimbang caranya, tetapi cukup jelaskan secara umum saja.
Menjelaskan hal secara rinci kepada seorang control freak sama
saja membuka kesempatan baginya untuk mengajukan lebih banyak lagi
pertanyaan. Alih-alih menggunakan cara yang Anda ajukan, yang ada Anda
malahan terpojok dengan berbagai pertanyaan darinya.
Jika si control freak adalah
atasan Anda, hal memang akan menjadi lebih sulit. Tetapi Anda tetap
memiliki hak untuk menjelaskan semuanya. Jelaskan semua dengan baik
kepadanya. Rasanya akan sulit untuk atasan Anda menyangkal jika cara
yang Anda ajukan tidak kalah efektif dengan caranya.
4. Hindari Berdebat
Percayalah, berurusan dengan seorang tukang atur bisa menjadi pengalaman yang paling menyebalkan. Yang paling membuat kesal adalah saat seorang control freak kerap menganggap bahwa perbincangan apapun yang dilakukannya dengan orang lain adalah hal yang sia-sia.
Jika sudah begini, saran terbaik
adalah hindari berdebat dengannya, terlebih jika Anda tahu bahwa
berdebatan tersebut tidak akan berujung ke mana-mana. Sebaiknya Anda
pergi menjauh darinya. Tunggu suasana menjadi lebih dingin baru anda
bicarakan ulang semuanya.
5. Mintalah Bantuan Orang Lain
Saat Anda memang sudah berada ditahap
mustahil bisa berbicara dengan rekan kerja yang suka mengatur ini, maka
ini adalah waktunya Anda meminta bantuan orang lain untuk mengatasi
permasalahan tersebut.
Anda bisa melaporkannya kepada bos atau supervisor Anda mengenai kelakuan rekan kerja Anda yang control freak
tersebut. Mintalah untuk dibuatkan satu pertemuan di mana bukan hanya
Anda dan dirinya yang hadir di sana tetapi juga ada pihak ketiga yang
akan menengahi perbincangan Anda berdua. Paling tidak, Anda tidak perlu
menghabiskan tenaga Anda untuk berdebat kusir dengannya. Kehadiran orang
ketiga juga bisa memberikan saran kepada permasalahan yang Anda hadapi
tersebut.
Source : Qerja.com
0 comments:
Post a Comment
Silahkan dicomment ya, dan kalo ada yang mau ditanya silahkan tulis di bawah ini ^_^v